daftar istilah lingkungan hidup
- Abatemen
- Upaya mengurangi atau melenyapkan pencemaran dengan cara membuat peraturan atau tindakan teknis, atau kedua-duanya
- Abrasi
- Proses atau peristiwa pengausan oleh gesekan atau gerakkan rombakan air sungai atau laut, air hujan, hujan es, atau angin.
- Absolute - Rest Precipitation Tank
- Tangki pengendapan diam mutlak atau tanki untuk pengolahan air
limbah dengan cara kelompok ; pengolahan ini berbeda dari pengolahan
sinambung ; setelah didiamkan dua atau tiga jam,air bagian atas
dikeluarkan dari atas,sementara lumpur yang mengendap disingkirkan dari
bawah.
- Abu
- Bahan tak terbakar yang tersisa setelah suatu bahan bakar (limbah padat) dibakar
- Abu Terbang
- Buangan berbentuk partikel halus dan tidak dapat terbakar, yang tersangkut dalam Aliran gas yang keluar dari dalam tanur (fly ash)
- Abu Terkaustikkan
- Campuran soda abu (Na2CO2) dan soda kaustik (NaOH) dengan kandungan
NaOH 15-45%; digunakan sebagai pelunak air, bahan pembersih lemak, juga
digunakan dalam industri kulit.(Causticized ash).
- Activated Sludge
- Lumpur teraktifkan; massa setengah cair yang disingkirkan dari air
limbah yang mudah.Mengalir,dan kemudian diaerasi dan dibiaki mikroba
aerobik sehingga hasil akhirnya berwarna coklat tua sampai coklat
keemasan,terurai sebagian,berbutir,atau bergumpal dengan bau seperti
tanah.
- Adaptasi
- Istilah adaptasi dalam perubahan iklim adalah segala upaya untuk
mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh perubahan iklim
sekaligus memaksimalkan manfaat positif yang mungkin ditimbulkan.
- Adipura Kencana
- Penghargaan yang diberikan pemerintah bagi koto-kota yang telah
empat kali meraih Adipura.Setiap aspek manajemen dan peran serta
masyarakat (termasuk PKK dan Kesehatan) harus mempunyai nilai 80% dari
nilai maksimum setiap aspek tersebut,dan nilai fisik harus lebih besar
atau sama dengan 80% dari nilai maksimum.
- Adsorbable Organic Halide
- Parameter yang biasa digunakan untuk mengukur kadar senyawa organik
halogen teradsorbsi di dalam contoh air. Nilai parameter ini dikaitkan
dengan bahan kimia yang digunakan pada proses pemutihan pulp dengan CI
atau CIO2
- Adsorpsi
- 1. Pelekatan suatu bahan pada permukaan suatu padatan atau cair
sering digunakan mengekstraksi polutan dengan jalan mengikat dengan
bahan adsorben penolakan air,digunakan mengekstraksi minyak dari saluran
air dalam tumpahan.
-
- 2.Suatu tipe tarik menarik (adesi) yang terjadi pada permukaan suatu
padatan atau cairan dalam kontrak dengan medium lain,menghasilkan
kenaikan konsentrasi molekul medium hampir disekitar permukaan padat
atau cairan itu.
- Advanced Chemikal Unit Process
- Proses satuan kimia lanjutan;operasi kimia pada skala lebih besar
dari pada skala laboratorium yang terdiri dari sederet operasi satuan
yang canggih; biasanya dilakukan dalam pabrik kimia maupun dalam
pengolahan limbah .
- Aerasi
- Pengaliran udara ke dalam air untuk menigkatkan kandungan oksigen
dengan memancarkan air atau melewatkan gelembung udara ke dalam air.
- Aerasi Baur
- Proses pemasukan udara atau oksigen ke dalam limbah yang akan diolah
dengan cara pembauran (difusi), yakni udara itu dibiarkan membaur
(melarut) dalam cairan limbah lewat permukaan cairan yang dangkal.
(diffused aeration)
- Aerasi Permukaan
- Sistem pemberian udara pada permukaan cairan; dengan cara ini akan
terjadi proses kelarutan udara pada cairan tersebut sehingga terjadi
proses oksidasi zat yang ada di dalam cairan itu
- Aerator Parit
- Perangkat untuk menjenuhi perairan, misalnya limbah yang akan diolah; dengan oksigen dalam bentuk print. (ditchaerator)
- Aerator Parit
- Perangkat untuk menjahui perairan, misalnya limbah yang akan diolah; dengan oksigen dalam bentuk print. (ditchaerator)
- Aerobic Degestion
- Perencanaan aerobik; Proses pencernaan limbah basah dengan bantuan mikroorganisme dan oksigen dari udara.
- Aerobic Degister
- Pencerna aerobik; tangki dilengkapi pengaduk untuk mencerna limbah basah dengan bantuan mikroorganisme dan oksigen dari udara.
- Aerobic Sludge Digestion
- Pencernaan lumpur aerobik; Proses mencerna lumpur yang berasal dari
limbah industri ataupun kota dengan bantuan mikroorganisme dan udara.
- Aerobik
- 1. Mendapat oksigen molekuler sebagai bagian dari lingkungan. 2.
Tumbuh hanya dengan kehadiran oksigen molekuler sebagai organisme aerob.
3. Terdapat hanya dengan kehadiran oksigen molekuler. 4. hidup atau
aktif hanya jika tersedia oksigen.
- Aerosol
- 1. Partikel-partikel padat atau cair, diameter kurang dari 1 mikron,
tsuspensi dalam keadaan gas. 2. Sistem tersebarnya pertikel halus zat
padat atau cairan dalam gas atau udara; partikel itu melayang karena
ukuranya cukup kecil.
- Aerosols
- Partikel cair atau padat yang tersuspensi di udara
- Aforestrasi
- Konversi lahan bukan hutan menjadi lahan hutan melalui kegiatan
penanaman (biasa disebut penghijauan) dengan menggunakan jenis tanaman
(species) asli (native) atau dari luar (introduce). Menurut Marrakech
Accord (2001) kegiatan penghijauan tersebut dilakukan pada kawasan yang
50 tahun sebelumnya bukan merupakan hutan.
- Agen Pembasah
- Suatu bahan kimia yang mengurangi tegangan permukaan air dan memungkinkan untuk meresap ke dalam bahan secara lebih cepat.
- Agradasi
- Pembentukan suatu permukaan melalui pengendapan; suatu gejala jangka panjang atau geologis dalam sedimentasi.
- Agroforestry
- Sistem pertanian dimana tanaman pangan dan tanaman kehutanan ditanam dalam lahan yang sama.
- Air
- Istilah air dalam PP No. 82/2001 adalah semua air yang terdapat di
atas dan di bawah permukaan tanah kecuali air laut dan air fosil.
- Air Agresif
- Air yang mempunyai daya mengalir ke suatu tempat.
- Air Alam
- Air yang terdapat dalam alam, baik dalam atmosfer (butiran air yang
berbentuk kabut atau awan), dalam laut dengan kandungan garam yang
tinggi, air permukaan (sungai dan danau)yang tawar serta air tanah;
namun istilah ini biasanya digunakan dalam perbandingan dengan air
olahan (air suling dan air demineral) baik untuk air minum maupun air
industri
- Air Anaerobik
- Air yang praktis tidak mengandung oksigen bebas, baik karena
tersekat dari udara bebas maupun karena kandungan zat dengan COD tinggi.
- Air Baku
- Air dari bahan air yang diolah menjadi air minum yang pada pokoknya
dilakukan dengan cara koagulasi pengendapan penyaringan dan
penyucihamaan.
- Air Basa
- Perairan dengan pH di atas 8, yang diakibatkan oleh pencemaran industri atau karena air itu melewati bantuan kapur.
- Air Berat
- Air yang sebagian besar hidrogennya berupa isotop 2H atau deterium.
- Air Influen
- Air yang mengalir masuk kedalam lubang-lubang bak cuci rongga terbuka, dan bahkan terbuang serta lenyap kedalam tanah.
- Air Limbah
- 1. Air yang membawa sampah (limbah) dari rumah (tempat tinggal),
bisnis, dan industri; suatu campuran air dan pendapatan terlarut atau
tersuspensi. 2. air buangan dari hasil kegiatan proses yang dibuang
keadaan lingkungan.
- Air Limbah Balik
- Air limbah yang mengalir balik dalam suatu pengolahan limbah akibat gerakan baling-baling.
- Air Limbah Pemberat
- Air limbah yang sengaja tidak dibuang karena dipergunakan sebagai bobot pengimbang, misalnya dalam kapal.
- Air Lunak
- Air yang mengandung ion alkali tanah dengan konsentrasi rendah dan
biasanya berasal dari bantuan asam; dikatakan rendah jika kandungan
CaCo3 kurang dari 50 mg per liter.
- Air Minum
- Air yang mutunya (kualitasnya) memenuhi syarat-syarat sebagai air
minum seperti yang ditetapkan dalam peraturan menteri kesehatan republik
indonesia.
- Air Pemandian Alam
- Air dari badan air yang dalam keadaan alami dipergunakan untuk pamandian bagi umum.
- Air Permukaan
- 1. Semua air yang permukaannya terbuka terhadap atmosfer. 2. Semua
perairan pada permukaan tanah; dalam oseanografi adalah air permukaan
suatu laut yang merupakan lapisan campuran laut itu. (surface water)
- Air Ruang-Antara
- Air tanah yang terkandung dalam pori atau berada dalam ruang di antara butir-butir bantuan atau endapan.
- Air Sadah
- Air yang mengandung ion alkali tanah dengan konsentrasi tinggi dan
biasanya berasal dari penghanyutan defosit kapur; dikatakan tinggi jika
kandungan CaCo3 lebih dari 100 mg per liter.
- Air Tambang Asam
- Air tambang yang mengandung asam sulfat bebas, yang terbentuk karena pelapukan pirid (besi sulfida).
- Air Tanah
- 1. Semua air yang terdapat dalam lapisan pengandung air di bawah
permukaan tanah bebas maupun sebagai air artesis. 2. Air bawah permukaan
dalam zone jenuh. 3. Air yang menghuni pori-pori, celah bantuan, dan
tanah; rentan terhadap pencemaran kerena tidak mengalir.
- Air Tanah Antesedent
- Tingkat (drajat) kebahasan suatu lahan (tanah) sebelum irigrasi atau
pada permulaan aliran permukaan, yang dinyatakan sebagai suatu indeks
atau sebagai jumlah inchi air tanah.
- Aklimasi
- 1. Penyesuaian fisiologis dan prilaku suatu organisme sebagai reaksi
terhadap suatu perubahan lingkungan. 2. modifikasi sifat fenotif suatu
organisme yang disebabkan lingkungan.
- Akuifer
- Formasi geologi yang terdiri atas batuan sarang yang mengandung air
dengan batuan lulus (pasir atau kerikil) yang mampu mengalirkan air
dalam jumlah yang berarti.
- Akumulasi
- Terkumpulnya suatu zat tertentu menjadi satu kesatuan dalam kurun waktu tertentu.
- Aliran Kimiawi
- Sirkulasi dari bahan-bahan kimia dalam ekosistem, suatu proses utama yang mengatur hubungan di antara komponen ekosistem.
- Aliran Laminar
- Aliran non turbulen suatu cairan pada lapisan di dekat suatu ujung;
merupakan suatu gerakan terarah cairan atau gas. aliran mulus suatu
cairan kental yang tidak bertekanan; semua partikel cairan bergerak
membentuk garis terpisah dan bebas.
- Alkali (Allcaline)
- Bahan kimia dengan dasar kostik yang memiliki kelebihan ion OH, pH
dari 7,1 sampai 14. Semakin besar pH semakin tinggi alkalinitasnya.
- Alkali Aktif
- Konsentrasi gabungan dari natrium hidroksida (NAOH) dan Natrium
Sulfida (Na2S) dalam contoh cairan (lindi) pemasak dinyatakan dalam
pound per gallon atau kg per meter kubik, atau persentase bahan alkali
terhadap berat kering bahan baku serat, umumnya dinyatakan sebagai Na2O.
- Alkali Efektif
- Jumlah antara NAOH dan 1/2NaS, yang merupakan selisih antara alkali
aktif dengan jumlah 1/2Na2S, dinyatakan dalam pound per gallon atau kg
per meter kubik, atau persentase bahan alkali aktif terhadap berat
kering bahan baku serat, umumnya dinyatakan sebagai Na2O.
- Alkalinitas
- Kapasitas air untuk menerima proton dan menggambarkan kapasitas
bufer alami perairan. perincian alkalinitas permukaan perairan, aslinya,
sebagai kandungan karbonat (CO3=), bikarbonat (HCO3-) dan hidroksida
(OH-) kadang-kadang juga meliputi kandungan borat, sulfa atau silikat.
- Aluvial
- tanah berbahan induk aluvium tau bahan endapan dari air yang mengalir.
- Ambang
- Intensitas maksimum atau minimum suatu stimulus (rangsangan) yang
dibutuhkan memproduksi (menimbulkan) suatu respon (reaksi) pada suatu
organisme.
- Ambang Suhu
- Suatu zone transisi sempit antara massa air terbuka dan stratifikasi
air litoral dimana isoterm hampir vertikal bersuhu 4 derajat celcius.
- AMDAL
- Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
- Anaerobic Decomposition
- Penguraian anaerobic; penguraian bahan organic, misalnya yang
berasal dari limbah bakteri anaerobic, yaitu bakteri yang hidup dan
berkembang biak tanpa kehadiran oksigen bebas.
- Anaerobic Sludge Digestion
- Pencernaan Lumpur anaerobik; Pencernaan Lumpur sebagian limbah
organic dari berbagai sumber secara anaerobik sehingga lumpur itu tidak
berbau dan dapat digunakan dalam pertanian tanpa mengganggu; bahan
organic yang sangat membutukan oksigen (menyebabkkan COD tinggi ) diubah
menjadi metana yang dapat dimanfaatkan, sedangkan lemak dan penyusun
lain diurai agar tidak menarik lalat dan kutu; disini dilibatkan dua
kelompok bakteri, yaitu penghasil asam (bakteri nonmetanogen) dan
penghasil metana.
- Analisis Gradien
- Cara untuk menghubungkan distribusi spesies dengan
perubahan-perubahan lingkungan melalui sampling yang berdasarkan suatu
seri komunitas sepanjang satu gradien habitat.
- Analisis Lingkungan Strategik
- Untuk mengkaji dampak kebijaksanaan sektoral terhadap lingkungan
alam maupun lingkungan social. Bermanfaat untuk menganalisis dampak
lingkungan dari suatu rencana tata ruang atau rencana pengembangan
wilayah yang mengatur berbagai kegiatan sektoral dalam kawasan geografik
tertentu.
- Analisis Manfaat Dan Biaya
- Alat untuk menentukan sejauh mana pemeliharan dan peningkatan suatu
lingkungan harus dilakukan. Analisis manfaat dan biaya dapat membantu
melindungi dan mengelola mutu lingkungan dengan berbagai cara.
- Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
- 1.Analisis mengenai dampak lingkungan adalah hasil studi mengenai
dampak penting suatu Usaha atau kegiatan yang direncanakan terhadap
lingkungkan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan.
2.AMDAL Kegiatan terpadu /multi sektor adalah hasil studi mengenai
dampak penting usaha atau kegiatan yang terpadu yang direncanakan
terhadap lingkungan hidup dalam satu kesatuan hamparan ekosistem dan
melinatkan kewenangan lebih dari satu instansi yang bertanggung jawab.
3.AMDAL kawasan adalah hasil studi mengenai dampak penting usaha.atau
kegiatan yang direncanakan terhadap lingkungan hidup dalam satu kesatuan
hamparan ekosistem dan menyangkut kewenangan satu instansi yang
bertanggung jawab.
- Analisis Mikroskopik
- Analisis untuk menentukan jenis mikroorganisme yang ada dalam suatu
buangan; analisis Ini digunakan untuk menentukan tingkat bahaya terhadap
suatu penyakit.
- Anomali Cuaca
- Kondisi cuaca yang menyimpang dari keseragaman sifat fisiknya.
- Apitan Aliran Air
- Sistem yang meliputi sungai, daerah sekitar yang memengaruhi aliran
sungai, sistem akuatik dan manusia serta hasil perlakuannya terhadap
daerah tersebut. (water-shed)
- Approach Floiw (Pipa Umpan)
- Sistem perpipaan dengan berjalannya lembaran pada mesin kertas.
- Arah Mesin
- Arah kertas yang sesuai dengan arah berjalannya lembaran pada mesin kertas.
- Arus
- Gerakan air yang tidak priodik, ditimbulkan oleh tenaga luar ,
termasuk gesekan tekanan angin, berubah karena tekanan atmosfer,
bergradian densitas horizontal disebabkan perbedaan pemanasan atau
karena difusi bahan terlarut dari sedimen dan aliran air ke danau
berhubungan dengan waktu penyimpangan dan pengeluaran.
- Atmosfer
- Lapisan udara yang menyelimuti planet bumi. Atmosfer terdiri dari
nitrogen (79,1%), oksigen (20,9%), karbondioksida (60,03%) dan beberapa
gas mulia (argon, helium, xenon dan lain-lain), ditambah dengan uap air,
ammonia, zat-zat organik, ozon, berbagai garam-garaman, dan partikel
padat tersuspensi. Atmosfer bumi terdiri dari berbagai lapisan, yaitu
berturut-turut dari bawah ke atas adalah troposfer, stratosfer,
mesosfer, dan termosfer.
- Atmosfer Berasbut
- Atmosfer yang mengandung sekaligus asap dan kabut; biasanya
kandungan hidrokarbon (sisa bahan bakar motor) dan oksida-oksida
nitrogen dalam udara itu tinggi sehingga dengan bantuan sinar matahari
oksida nitrogen dan oksigen akan membentuk ozon dan ozon bersama
hidrokarbon membentuk asap kabut.
- Atmosphere Major Region
- Daerah utama atmosfer; bagian bawah atmosfer sampai ketinggian 50
km; terdiri dari troposfer (0-16 km) dan stratosfer (16-50 km).
- Audit Produksi Bersih
- Upaya terpadu dalam mengumpulkan informasi dan analisisnya yang
diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan bahan
baku, energi dan sumber daya lainnya serta mengganti atau
mengurangipenggunaan bahan baku, energi dan sumber daya lainnya serta
mengganti atau mengurangi penggunaan bahan baku berbahaya dan beracun di
dalam proses produksi, sehingga mengurangi jumlah dan toksisitas
seluruh emisi dan limbah sebelum keluar dari proses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar